Peraturan 2
Dalam
game Yu-Gi-Oh! Card Game, terdapat bermacam-macam kartu. Monster, magic
dan trap. Ketiganya memiliki fungsi yang berbeda-beda, namun
saling melengkapi. Yang paling vital harus ada dalam permainan Yugi Oh! adalah kartu monster. Dalam satu deck, jumlah kartu kembar dibatasi maksimal 3
akan saya sebutkan pembagian kartu-kartu itu.
saling melengkapi. Yang paling vital harus ada dalam permainan Yugi Oh! adalah kartu monster. Dalam satu deck, jumlah kartu kembar dibatasi maksimal 3
akan saya sebutkan pembagian kartu-kartu itu.
Monster Card
Dalam permainan Yugi Oh! Kamu mutlak harus memasukkan monster ke dalam deck-mu. Jumlahnya tak menjadi soal. Berapa pun boleh.
memperhatikan level, effect dan type dari monstermu, karena hal ini sangat mempengaruhi jalannya permainanmu. Pembagian monster card umumnya berdasarkan
atribut, berdasarkan type atau berdasarkan ada tidaknya effect. Semua tergantung dengan pemain. Sebelum kamu mengelompokkan kartu monster, ada baiknya kamu
ketahui dulu apa saja yang ada di dalam monster card.
Dalam permainan Yugi Oh! Kamu mutlak harus memasukkan monster ke dalam deck-mu. Jumlahnya tak menjadi soal. Berapa pun boleh.
memperhatikan level, effect dan type dari monstermu, karena hal ini sangat mempengaruhi jalannya permainanmu. Pembagian monster card umumnya berdasarkan
atribut, berdasarkan type atau berdasarkan ada tidaknya effect. Semua tergantung dengan pemain. Sebelum kamu mengelompokkan kartu monster, ada baiknya kamu
ketahui dulu apa saja yang ada di dalam monster card.
Bagian-bagian Monster Card
Bagain-bagian pada monster card semua sama, baik itu Normal Monster, effect, fusion, ataupun ritual. Semua pasti memiliki bagian-bagian ini:
Bagain-bagian pada monster card semua sama, baik itu Normal Monster, effect, fusion, ataupun ritual. Semua pasti memiliki bagian-bagian ini:
Monster Name: menunjukkan nama dari monster.
Attribute:
menunjukkan atribut apa yang dimiliki oleh monster. Sejauh ini ada 7
attribut yang aku ketahui, attribut kartu ada di pojok kartu, sebelah
nama monster ;
Dark, Light, Earth, Water, Wind, Fire dan God. Akan aku bahas satu per satu.
Dark, Light, Earth, Water, Wind, Fire dan God. Akan aku bahas satu per satu.
Level / Bintang:
menunjukkan jumlah bintang yang dimiliki monster, minimal 1 maksimal
12. Apabila monster memiliki binatang 4 ke bawah, monster dapat
dipanggil secara biasa, kecuali apabila memiliki effect khusus. Bila
monster berbintang 5 atau 6, pemanggilannya harus mengorbankan 1 monster
yang ada di arena, hal ini bisa lain apabila terdapat effect tertentu.
Bila bintang 7 atau 8, harus mengorbankan 2 monster yang telah ada di
arena, kecuali karena suatu effect.
Image:
Menggambarkan bentuk dari monster.
Menggambarkan bentuk dari monster.
Type : menunjukkan tipe monster.
Tipe-tipe monster:
Dragon, Spell Caster, Zombie, Warrior, Beast, Beast-Warrior, Winged-Beast, Fiend, Fairy, Insect, Dinosaur, Reptile, Fish, Sea serpent, Machine, Thunder,
Aqua, Pyro, Rock, Plant.
Tipe-tipe monster:
Dragon, Spell Caster, Zombie, Warrior, Beast, Beast-Warrior, Winged-Beast, Fiend, Fairy, Insect, Dinosaur, Reptile, Fish, Sea serpent, Machine, Thunder,
Aqua, Pyro, Rock, Plant.
Disini kadang terdapat juga informasi tambahan;
EFFECT, RITUAL, FUSION dan TOKEN. Guna menunjukkan status dari monster
tersebut.
Tidak ada informasi tambahan : normal monster.
Effect : menandakan bahwa monster tersebut memiliki effect, dengan ketentuan khusus.
Ritual : jika ingin mengeluarkan monster tersebut harus menggunakan Magic Card Ritual.
Fusion:
menyatakan bahwa monster terbentuk dari hasil fusion dengan menggunakan
kartu POLYMERIZATION atau effect kartu lain. Jenis kartu ini harus
disimpan pada deck khusus, Fusion Deck namanya. Tidak dapat dipanggil
secara langsung kecuali menggunakan effect khusus yang mampu
menggabungkan 2 kartu monster atau lebih.
Token : monster ini sebenarnya tidak ada dalam deck. Monster ini muncul karena effect suatu kartu.
Card Description
Menyatakan deskripsi kartu monster, deskripsi effect jika termasuk monster effect. Terkadang terdapat kata Flip di awal deskripsi. Ini menunjukkan bahwa
monster tersebut termasuk dalam monster Effect Flip. Effect monster ini baru berlaku ketika berubah dari FACEDOWN position ke FACEUP dengan cara apapun.
Menyatakan deskripsi kartu monster, deskripsi effect jika termasuk monster effect. Terkadang terdapat kata Flip di awal deskripsi. Ini menunjukkan bahwa
monster tersebut termasuk dalam monster Effect Flip. Effect monster ini baru berlaku ketika berubah dari FACEDOWN position ke FACEUP dengan cara apapun.
ATK
Menunjukkan nilai attack pada monster.
Menunjukkan nilai attack pada monster.
DEF
Menunjukkan nilai defence monster.
Menunjukkan nilai defence monster.
Warna Monster Card
Normal monster : Kuning kecokelatan
Monster Effect : berwarna Orange
Monster Fusion : berwarna lembayung
Monster Ritual : berwarna biru
Normal monster : Kuning kecokelatan
Monster Effect : berwarna Orange
Monster Fusion : berwarna lembayung
Monster Ritual : berwarna biru
Monster Synchro : Berwarna Putih
Monster XYZ : berwarna kehitaman
Spell Card
Jenis kartu ini berwarna hijau, dibagi menjadi 6; Normal, Continuous, Equip, Quick-Play, Ritual, Field. Kesemuanya memiliki ciri khusus tersendiri. Mengenai
bagian-bagian dari kartu ini hampir sama dengan bagian pada monster card, Cuma bedanya tidak terdapatnya level dan ATK/DEF poin.
Normal Magic Card
Jenis kartu ini tidak memiliki icon. Hanya dapat digunakan sekali, ketika giliran pemiliknya sedang berlangsung.
Jenis kartu ini tidak memiliki icon. Hanya dapat digunakan sekali, ketika giliran pemiliknya sedang berlangsung.
Continuous Magic Card
Dapat digunakan dengan selang waktu yang tertulis di bagian Description atau sebelum dihancurkan oleh kartu lain.
Equip Magic Card
Bersifat menempel pada monster card, dengan menimbulkan suatu effect kepada kartu yang ditempelinya. Mirip dengan Continuous Magic Card.
Bersifat menempel pada monster card, dengan menimbulkan suatu effect kepada kartu yang ditempelinya. Mirip dengan Continuous Magic Card.
Quick-Play Magic Card
Dapat digunakan saat giliran lawan berjalan atau giliran sendiri, jika digunakan saat giliran lawan kartu harus ditaruh dulu ketika giliran sendiri.
Dapat digunakan saat giliran lawan berjalan atau giliran sendiri, jika digunakan saat giliran lawan kartu harus ditaruh dulu ketika giliran sendiri.
Ritual Magic Card
Berfungsi untuk memanggil monster Ritual. Dari tangan atau deck, tergantung dari efeect yang tertulis.
Berfungsi untuk memanggil monster Ritual. Dari tangan atau deck, tergantung dari efeect yang tertulis.
Field Magic Card
Merubah arena, kedua pemain akan mendapatkan pengaruh dari effect kartu ini. Jika telah ada kartu Field di arena, dan lawan dari pemilik kartu tersebut meletakkan kartu Field di arena, maka kartu yang pertama akan hancur.
Merubah arena, kedua pemain akan mendapatkan pengaruh dari effect kartu ini. Jika telah ada kartu Field di arena, dan lawan dari pemilik kartu tersebut meletakkan kartu Field di arena, maka kartu yang pertama akan hancur.
Trap Card
Berwarna merah, hanya dapat digunakan ketika sudah di taruh di arena secara tertutup. Dan dapat digunakan ketika giliran pemilik kartu tersebut telah usai
pada saat menaruh kartu trap itu. Kartu Trap hanya memiliki 3 tipe yaitu; Normal, Continuous dan Counter.
Normal
Penggunaan kartu ini Cuma sekali.
Penggunaan kartu ini Cuma sekali.
Continuous
Penggunaannya berkelanjutan, sesuai dengan effectnya.
Penggunaannya berkelanjutan, sesuai dengan effectnya.
Counter
Digunakan Cuma sekali. Merupakan kartu terkuat, effectnya hanya mampu dihalangi oleh sesama Counter trap.
Digunakan Cuma sekali. Merupakan kartu terkuat, effectnya hanya mampu dihalangi oleh sesama Counter trap.
Sarat penggunaan trap
Kartu trap hanya dapat digunakan ketika sudah berada di arena dalam keadaan tertutup selama satu giliran. Misal pemain A memasang kartu trap pada gilirannya,
pada main PHASE 1. jadi pemain A baru bisa menggunakan kartu trapnya ketika dia telah menyatakan END TURN, sehingga berganti pemain, kemudian pemain B DRAW
PHASE, Pada saat STANDBY PHASE pemain B, pemain A baru dapat menggunakan kartu trapnya.
Kartu trap hanya dapat digunakan ketika sudah berada di arena dalam keadaan tertutup selama satu giliran. Misal pemain A memasang kartu trap pada gilirannya,
pada main PHASE 1. jadi pemain A baru bisa menggunakan kartu trapnya ketika dia telah menyatakan END TURN, sehingga berganti pemain, kemudian pemain B DRAW
PHASE, Pada saat STANDBY PHASE pemain B, pemain A baru dapat menggunakan kartu trapnya.